Spesifikasi Komputer untuk Kebutuhan 3D – Blender
Pada
dasarnya semua OS ini bagus, baik Windows, Linux maupun Mac, namun
punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hanya saja kalau berbicara
yang paling umum digunakan di masyarakat kita adalah Windows, hmmm…
walaupun Windows adalah yang paling lambat kalo masalah renderan
dibanding Mac ataupun Linux (note : ini dengan catatan punya kesamaan spec hardware).
Mac terkenal bagus berkat kestabilan dan kemudahannya, karena antara
hardware dan software sudah diintegrasikan secara langsung dari Apple.
Sedangkan Linux sendiri ternyata memimpin pasar untuk dunia VFX skala
besar, Linux lebih cepat 10-15% jika dibandingkan dengan Windows dalam memproses data (Agak sedikit membuat saya miris karena saya menggunakan Windows -.-“).
Hanya saja ada beberapa produsen software yang belum membuat
softwarenya untuk versi Linux, contohnya Adobe, walaupun bisa
menggunakan software tambahan semacam Wine, namun masih ada keterbatasan
juga. Well, maybe next time will be better. Kalau saja mau disimpulkan dari yang paling cepat ke yang paling lambat maka urutannya seperti ini : Linux – Mac – Windows. Jadi silahkan pilih sesuai keinginan dan kebutuhan.
Kedua
CPU
CPU
Ketika merender sebuah image coba perhatikan jumlah kotak kotak yang muncul ketika merender, nah jumlah kotak-kotak ( tiles
) itu menandakan jumlah core CPU kita. Kalau corenya 2 nanti jumlah
tilesnya 2, kalau 8 tilesnya 8 dan seterusnya. Jumlah core ini
mempengaruhi kecepatan render jika rendernya menggunakan CPU, semakin
banyak core maka semakin banyak tiles yang berarti semakin cepat proses
rendernya.
Ketiga
Graphics Card
Graphics Card
Khusus untuk Blender dengan render engine Cycles, GPU
sangat sangat membantu dalam proses render. Waktu render akan menjadi
sangat lebih singkat jika menggunakan GPU. Sistem Graphic Card dengan
GPU ini sudah banyak support di beberapa software 3D package, termasuk
Blender. Untuk saat ini gunakan produk Nvidia, karena ini yang paling
menjanjikan, setidaknya untuk saat ini.
Keempat
RAM
RAM
Pengaruh RAM sebenarnya terletak pada kemampuannya dalam membaca detail-detail,
seperti detail tekstur. Intinya, semakin tinggi jumlah RAM maka akan
semakin leluasa viewport bekerja. Jika ingin mengkombinasikan RAM dengan
beberapa merk, coba pastikan kecocokan antara satu merk RAM dengan merk
yang lainnya, terkadang ada problem yang tidak diinginkan terjadi. Dan
fokus saja ke meningkatkan jumlah memorynya, jangan ke modelnya. Oya, jumlah RAM tidak akan mempengaruhi waktu render ya.. take note that…
Untuk hardware yang lainnya silahkan dipilih sesuai kebutuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar